Indramayu – PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Indramayu Jabar (BIMJ) menunjukkan trend positif di Triwulan III tahun ini. BIMJ berhasil membuktikan keunggulannya dengan mencatatkan kinerja positif yang menggembirakan hingga akhir Triwulan III tahun 2025.
Prestasi ini menegaskan posisi BIMJ sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang semakin solid dan terpercaya.
BIMJ secara rutin menggelar evaluasi kinerja bersama Biro Badan Investasi dan Administrasi (BIA) Jawa Barat. Untuk periode Triwulan III, evaluasi strategis sebagai bentuk akuntabilitas tersebut dilaksanakan pada Kamis (16/10) lalu.
Pertemuan BIMJ bersama BIA fokus pada pembahasan komprehensif atas capaian kinerja hingga kuartal ketiga, sekaligus memproyeksikan strategi untuk mencapai target hingga akhir tahun 2025. Aspek utama yang menjadi sorotan adalah kinerja keuangan, efisiensi operasional, dan strategi penguatan kepercayaan publik terhadap BPR sebagai pilar lembaga keuangan daerah.
PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Indramayu Jabar (BIMJ) mengatakan, bahwa vasil evaluasi menunjukkan tren pertumbuhan yang fantastis dan menjanjikan. Peningkatan signifikan terlihat pada penghimpunan dana masyarakat, efisiensi operasional yang semakin baik, serta menguatnya tingkat kepercayaan publik terhadap BIMJ.
Pencapaian gemilang ini didukung kuat oleh langkah-langkah proaktif dalam memperkuat tata kelola perusahaan (GCG) serta investasi pada peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM).
Heri Purnama pun mengapresiasi progres tersebut.
“Ada progres nyata, khususnya dari sisi penghimpunan dana dan perbaikan kepercayaan masyarakat,” ujarnya.
Heri juga berpesan agar momentum positif ini terus dijaga dan diperkuat, sehingga BPR dapat memaksimalkan kontribusinya bagi pembangunan daerah, terutama bagi masyarakat Indramayu dan Jawa Barat.
Menanggapi hasil evaluasi, Direktur Utama BPR Indramayu Jabar, Teddy Prayoga, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan buah dari kerja keras seluruh tim dan sinergi yang baik dari berbagai pihak.
“Kami berkomitmen penuh untuk terus memperkuat tata kelola, menjaga kepercayaan publik sebagai modal utama, dan meningkatkan efisiensi di semua lini. Ke depan, kami bertekad menjadikan BPR tumbuh lebih sehat dan semakin memberi manfaat maksimal bagi masyarakat,” tegas Teddy.
Kinerja Triwulan III ini melanjutkan catatan gemilang BIMJ di paruh pertama tahun 2025. Sebelumnya, pada Semester I 2025, BIMJ mencatat laba bersih sebesar Rp 4,94 miliar. Angka ini luar biasa, melampaui target awal yang hanya dipatok Rp 149 juta—sebuah lonjakan fantastis mencapai 3.219,54 persen.
Dengan capaian berkesinambungan ini, BPR Indramayu Jabar menyambut akhir tahun 2025 dengan optimisme tinggi dan siap melangkah lebih jauh dalam memperkuat perannya sebagai motor penggerak ekonomi daerah.
