JAKARTA – Peluncuran 80.000 koperasi desa/kelurahan merah putih (KDMP/KKMP) oleh Presiden Prabowo Subianto pada Senin (21/7/2025) kemarin, menarik perbankan untuk turut berpartisipasi menunjukkan perannya.
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) salah satunya, yang mendukung optimalisasi koperasi desa/kelurahan merah putih (KDMP/KKMP) melalui program pendampingan. Langkah ini guna memastikan koperasi tumbuh produktif dan berkelanjutan.
BSI menyatakan siap mendukung KDMP/KKMP yang menrupakan program Asta Cita pemerintah yang akan menggerakkan ekonomi lokal. Melalui program ini, diharapkan pengentasan kemiskinan bisa dimulai dari tingkat desa/kelurahan.
Hal ini diungkapkan Wakil Direktur Utama BSI Bob T Ananta, dalam keterangannya di Jakarta, Senin kemarin.
“Untuk itu, kami ambil peran dari sisi penguatan kapasitas usaha UMKM, koperasi dan juga dukungan terhadap akses pembiayaan yang sehat dan berkualitas,” kata Bob.
Bob menjelaskan, BSI menitikberatkan pada beberapa fokus utama yakni penyiapan mock up pilot project 2 Kopdes Merah Putih di Aceh, penyelenggaraan literasi keuangan syariah, peningkatan kompetensi pengurus, penguatan teknologi dan digitalisasi dan optimalisasi usaha koperasi sebagai agen laku pandai BSI.
BSI Agen ini, dijelaskan Bob, nantinya menjadi salah satu bisnis utama koperasi untuk dapat melakukan kebutuhan transaksi keuangan bagi Masyarakat. Ia mencontohkan, di antaranya setor dan tarik tunai, pembayaran-pembayaran dan transaksi finansial harian lainnya.
Bob memastikan, BSI Agen akan terus digencarkan perseroan sebagai lini usaha koperasi merah putih di wilayah Aceh yang saat ini berjumlah lebih dari 6.000 koperasi. Jumlah ini akan berkembang, menyusul pengembangan ke provinsi lainnya.
Tak hanya itu, masih dijelaskan Bob, program utama BSI lainnya Adalah penguatan kapasitas kelembagaan koperasi, terutama dari peningkatan kompetensi pengurus KDMP/KKMP.
“Diantaranya dengan melaksanakan pelatihan terkait manajemen usaha seperti leadership, pengelolaan bisnis dan keuangan yang tercatat agar cashflow usaha transparan dan kredibel melalui optimalisasi peran BSI UMKM Center,” paparnya.
Perseroan juga memberikan akses pembiayaan kepada koperasi yang telah memiliki kemampuan dalam mengelola usaha dan telah profit.
Bob menambahkan, BSI mendukung tujuan pemerintah untuk menjadikan ekonomi yang kuat melalui kelembagaan koperasi terstruktur.
“Selain itu, koperasi merah putih ini menjadi ruang bagi perseroan untuk memberikan literasi dan edukasi keuangan syariah bagi masyarakat desa agar mampu menjadi masyarakat yang berdaya secara finansial dan terhindar dari jeratan pinjaman online, rentenir, maupun utang berantai,” tutupnya.