KUPANG NTT – Gedung Baru Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Kupang, yang berlokasi di Jalan El Tari, Oebobo, diresmikan oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, didampingi Direktur Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu, pada Selasa (9 Juli 2025).
Hadir pula Ketua DPRD NTT Emelia Nomleni, serta sejumlah kepala daerah dan tamu undangan lainnya.
Peresmian ini menandai komitmen BTN dalam memperluas layanan, sekaligus menjadi momentum bagi Gubernur Melki untuk menyerukan peran perbankan yang lebih besar dalam pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di NTT.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat NTT, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kehadiran gedung baru BTN. Di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu, langkah BTN ini mencerminkan optimisme yang patut dicontoh,” ungkap Gubernur Melki.
Ia menekankan pentingnya BTN dan perbankan lainnya untuk berkontribusi melalui pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR), literasi keuangan, pelatihan, dan program CSR yang menyasar program prioritas daerah seperti One Village One Product (OVOP) dan Gerakan Beli NTT.
Menurut Melki, keterlibatan perbankan sangat penting untuk mendorong lahirnya wirausahawan baru, terutama dalam proses hilirisasi produk unggulan daerah.
Direktur Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu, dalam sambutannya menegaskan fokus BTN pada sektor perumahan sejak 1990 di NTT. Dengan gedung baru seluas 4.000 meter persegi ini, BTN siap memperluas layanannya ke sektor UMKM, konstruksi, dan pendidikan tinggi.
Mengenai backlog perumahan di NTT yang mencapai 90 ribu unit, Nixon menyatakan, tahun ini pihaknya menargetkan pembangunan 220 ribu rumah secara nasional.
“Jadi, kalau Pak Gubernur minta dari 220 ribu itu 30 ribu atau 40 ribu ada di NTT, monggo, Pak. Kita akan support NTT agar angka orang-orang yang tidak memiliki rumah bisa kita bantu sediakan bersama para developer,” kata Nixon.
Acara peresmian ditutup dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita, dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi daerah dan perwakilan lembaga keuangan.
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena meresmikan Gedung Baru Bank Tabungan Negara (BTN) Kantor Cabang Kupang di Jalan El Tari, Oebobo, Kupang, Selasa (9 Juli 2025) kemarin.
Dalam sambutannya, Melki mengajak sektor perbankan untuk lebih aktif dalam mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya. Ia pun mengungkapkan rasa apresiasinya dengan kehadiran Gedung baru BTN di wilayahnya.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat NTT, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kehadiran gedung baru BTN. Di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu, langkah BTN ini mencerminkan optimisme yang patut dicontoh,” ujar Melki.
Mengangkat tema Peresmian Wajah Baru BTN KC Kupang, gedung yang diresmikan itu menjadi simbol komitmen BTN dalam memperluas layanannya di NTT, khususnya dalam mendukung sektor perumahan dan konstruksi.
Namun, Melki menekankan pentingnya perluasan peran perbankan dalam mendukung pengembangan ekonomi lokal berbasis UMKM.
Ia berharap BTN dan perbankan lainnya dapat berkontribusi melalui pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR), literasi keuangan, pelatihan UMKM, serta program Corporate Social Responsibility (CSR).
Dukungan tersebut, lanjutnya, diharapkan menyasar program prioritas daerah seperti One Village One Product (OVOP) dan Gerakan Beli NTT.
“Keterlibatan perbankan sangat penting untuk mendorong lahirnya wirausahawan baru, terutama dalam proses hilirisasi produk unggulan daerah,” kata Melki.
Direktur Utama BTN, Nixon L.P. Napitupulu dalam kesempatan yang sama, menyampaikan bahwa BTN telah hadir di NTT sejak 1990 dan terus berfokus pada sektor perumahan.
Gedung baru yang diresmikan hari itu memiliki luas 4.000 meter persegi, dan menjadi penopang layanan BTN yang kini juga menyasar sektor UMKM, konstruksi, hingga pendidikan tinggi.
Menurut Nixon, berdasarkan data terkini, terdapat backlog perumahan di NTT sebanyak 90 ribu unit. Hal ini menunjukkan masih banyak keluarga yang belum memiliki rumah layak.
“Tahun ini, kami menargetkan pembangunan 220 ribu rumah secara nasional. Jadi, kalau Pak Gubernur minta dari 220 ribu itu 30 ribu atau 40 ribu ada di NTT, monggo, Pak. Kita akan support NTT agar angka orang-orang yang tidak memiliki rumah bisa kita bantu sediakan bersama para developer. Dan ini tentu saja menjadi salah satu solusi pembiayaan perumahan yang murah,” ujar Nixon.
Acara peresmian gedung BTN KC Kupang ditutup dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita. Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD NTT, Wali Kota Kupang, Bupati TTS, Sekda Kabupaten Kupang, perwakilan Bank Indonesia, OJK, Forkopimda NTT, jajaran direksi BTN, serta tamu undangan dari berbagai sektor.