BPR Karanganyar Bersiap Jadi Bank Syariah Daerah, Bupati Jamin Kondisi Bank Sehat dan Dana Nasabah Aman

KARANGANYAR – PT BPR Bank Karanganyar segera dirubah statusnya menjadi Bank Karanganyar Syariah.

Untuk perubahan ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar Jawa Tengah mematangkan langkah strategis, mengingat transformasi ini adalah respons inovatif terhadap regulasi, bahwa yang membatasi kepemilikan Pemda hanya pada satu bank daerah.

Bupati Karanganyar, Rober Christanto menyampaikan kepastian rencana besar ini dalam sambutannya pada acara penarikan undian tabungan dan kredit Bank Karanganyar di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Rabu (15/10/2025).

“Insyaallah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan respons yang luar biasa. Tujuan kami jelas, menjadikan Bank Karanganyar sebagai bank syariah milik daerah yang benar-benar aman dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Bupati Rober.

Jaminan Keamanan dan Kesehatan Bank

Menanggapi isu yang sempat meresahkan masyarakat, terutama terkait wacana merger sebelumnya, Bupati Rober menegaskan bahwa kondisi Bank Karanganyar saat ini tetap sehat dan aman. Pihaknya menjamin penuh keamanan dana seluruh nasabah.

“Pemerintah menjamin bahwa nasabah semuanya aman. Kami tugaskan Kabag Perekonomian untuk mengawal semua proses, dan ini sudah kami komunikasikan dengan OJK,” tuturnya.

Menurut Bupati, perubahan ke sistem syariah merupakan langkah strategis untuk menjawab kebutuhan masyarakat dan memperkuat peran perbankan daerah dalam mendorong ekonomi mikro dan UMKM.

“Transformasi ini bukan sekadar mengubah produk, tetapi juga bagian dari upaya mengembangkan lembaga keuangan daerah yang inklusif dan berdaya saing,” kata Rober.

“Kehadiran Bank Karanganyar Syariah ke depan akan sangat bermanfaat. Kami optimistis UMKM dan ekonomi mikro akan semakin bergerak dengan dukungan bank syariah ini,” imbuhnya.

Apresiasi Nasabah Melalui Undian Berhadiah Spektakuler

Bersamaan dengan rencana transformasi tersebut, Bank Karanganyar membuktikan kepercayaannya di mata masyarakat dengan menggelar penarikan undian bagi nasabah tabungan dan kredit.

Direktur Utama PT BPR Bank Karanganyar Perseroda, Wisnu Wardana, menyatakan kesiapan penuh untuk mengikuti arahan kebijakan Pemkab sebagai pemilik saham utama. Ia memastikan bank yang dipimpinnya dalam kondisi prima.

“Bukti bahwa hari ini Bank Karanganyar bisa mengadakan undian ini adalah salah satu indikasi bahwa Bank Karanganyar sehat dan dipercaya,” ujar Bupati Rober menguatkan.

Wisnu Wardana melaporkan, total kupon undian yang terkumpul sangat fantastis: 19.815.067 kupon dari nasabah tabungan (setiap kelipatan Rp50.000) dan 16.495 kupon dari nasabah kredit dengan status lancar.

Hadiah utama yang dinanti-nantikan adalah satu unit mobil Daihatsu Sigra. Selain itu, dibagikan juga lima unit sepeda motor Honda Beat, empat unit sepeda listrik, lima unit TV LCD 32 inci, serta berbagai doorprize menarik.

“Ini adalah bentuk apresiasi kami kepada nasabah setia yang telah mempercayakan pengelolaan dana maupun kreditnya kepada Bank Karanganyar. Bank ini tumbuh bersama masyarakat. Ini bukan sekadar undian, tapi juga momentum kebersamaan untuk menjalin kesuksesan bersama,” pungkas Wisnu.

Pemkab Karanganyar berharap transformasi besar ini mendapat dukungan penuh dari OJK, nasabah, dan seluruh elemen masyarakat, sehingga Bank Karanganyar Syariah dapat segera hadir sebagai mitra utama penggerak ekonomi daerah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *